Sebelumnya, berikut penjelasan tentang apa itu FMCG.
FMCG adalah singkatan dari Fast Moving Consumer Goods. Perusahaan yang menjual produk-produk kebutuhan sehari-hari yang siklus dan perputaran omsetnya sangat cepat dengan harga relatif murah.
Produk yang dipasarkan oleh perusahaan FMCG adalah produk kebutuhan sehari-hari seperti food, beverages, personal care, homecare, dan lain-lain.
Industri FMCG merupakan salah satu industri yang banyak diminati di dunia kerja. Hal itu disebabkan karena secara pay grade juga menjadi salah satu yang menyediakan benefit tertinggi dari segi sallary, allowances, benefit, training, dan lain-lain. Namun hal tersebut juga bergantung pada posisi dan pengalaman kerjanya.
Lalu bagaimana pengalaman bekerja di FMCG ?
Tentu rasanya kurang lebih sama seperti bekerja di perusahaan lain. Ada suka,namun juga ada dukanya. Bekerja di pabrik, ya tetap saja menjadi karyawan. Bekerja rutin dengan penghasila tetap setiap bulannya.
Di FMCG setiap tahunnya saling bersaing mengeluarkan produk baru dan unik untuk memikat masyarakat. Entah itu dari nama produk, formula, kemasan, ukuran, bahkan merk baru. Produk FMCG banyak tersebar di pasaran, sering digunakan oleh masyarakat luas, dan stoknya cepat sekali habis. Contoh produk FMCG yang paling umun adalah mie instan, pasta gigi, biskuit, shampo, sabun, produk kosmetik, dan produk kebutuhan rumah tangga lainnya.
Bekerja di FMCG dituntut memiliki kreatifitas dan loyalitas. Target produksi juga tidak main-main. Bahkan akan meningkat saat akhir tahun dan menjelang hari raya. Pada saat itulah karyawan harus siap menerima tawaran lembur atau long shift.
Untuk jenjang karir, karena perusahaan FMCG bersifat multinasional, jadi karyawan yang memiliki kualifikasi tertentu bisa di mutasi dan di promosikan ke bagian yang lebih tinggi. Bahkan bisa menjadi perwakilan untuk perusahaan FMCG di luar negeri untuk meningkatkan value dari karyawan tersebut.
Dari sisi fundamental, perusahaan FMCG adalah salah satu industri yang cukup kokoh untuk tetap bertahan, bahkan selalu mengalami peningkatan omset. FMCG juga memiliki sistem manajemen perusahaan dan sistem kesejahteraan karyawan yang lebih baik dan layak.
Gaji dan benefit tergantung perusahaan, bisa di bilang cukup dan sesuai. Ada THR dan bonus tahunan juga.
Aturan di FMCG juga terkadang sangat ketat. Banyak pelatihan yang diadakan dan harus diikuti untuk meningkatkan kualitas karyawan. Sebagai karyawan juga harus siap bekerja secara dinamis, kreatif, dan kerja keras. Intinya, perusahaan FMCG cenderung memberikan kesempatan pada karyawannya untuk terus belajar.
Post a Comment